Translate

Rabu, 30 November 2016

BBKU Day 30: It's A Wrap!


wah, BBKU seri iii bener-bener udah episode terakhir! antara mau bahagia karena udah ngga perlu bingung lagi tiap hari mau nulis apa atau mau sedih karena ngga bakalan bisa ngerasain meriahnya BBKU lagi tiap hari.

kemudian, menulis blog terakhir BBKU seri iii ini dengan diiringi lantunan lagu-lagu ost. drama korea "the gentlemen's dignity", kalo kata anak kekinian, biar makin halu ~


-------------------------------------------------------

pada kesempatan ini, aku mau bilang terimakasih khususnya buat mas riza pahlevi aka sunarko levi aka pahlevou aka sang-cahaya-itu-sendiri aka founding father BBKU.
thank you for made the challenges done, & epic. aku terharu, ngga kukira bisa seseriusbagus itu :") *standing ovation*

maaf juga kalo challenges yang dikasih belum kukerjakan dengan maksimal, tapi semoga bisa terpuaskan dengan tulisan-tulisanku yang ngga bermanfaat dan ngga jelas itu, ya...
kalo aku pernah nulis soal caraku berbahagia itu ngga ada urusannya sama orang lain, untuk kali ini intervensi mas pahlevi jadi salah satu alasanku buat bahagia #eciyeee #tapiiniserius.
kalo ada sebagian orang yang bilang mas pahlevi itu kutu busuk, meski benar adanya, tapi ada momen-momen di mana mas pahlevi itu adalah kutu beraswangi. yah, aku tahu pujian ini adalah suatu penghinaan buatmu, jangan bete!

last but not least, mengutip freestyle rap-nya yonglek "ow ow yeh! lampu ini putih dan warnanya terang seperti karir gue yang akan terus bersinar dan warnanya terang, ow ow yeh!", semoga tesis dan karir mas pahlevi juga demikian adanya, terang bersinar seperti lampu. more than just a lamp, i hope.

by the way anyway on the way, i am really glad to know you and all your friends :)

-------------------------------------------------------

pada kesempatan ini, saya juga mau menyampaikan kata-kata mutiara kepada mas azzan wafiq aka bukan maling jemuran aka ki ageng bocah tua nakal aka mimin BBKU.
mas wafiq jago dah kalo nge-kampretin orang, paling jago ngecengin sis stephanie, jago bikin cerita analogi, btw aku terkesima dengan cerita pendek fiksi tentang ma(r)sha lahbuatloe dan (c)andra pahleloe. dan juga jago mengulas dosen dan mahasiswa KBM dengan kalimat-kalimat kampretnya yang tiada dua.
tapi semuanya itu dilakukan seorang wafiq karena kekuatan superpower sabretooth yang dimilikinya yaitu resistensi yang amat sangat tinggi.
baik-baiklah kalian temen-temen 16 sama mas wafiq biar ngga dikampretin lagi, hahaha!
over all, terimakasih mas wafiq sudah setia menjadi mimin yang update-nya mungkin banyakan telat, hihihi!

-------------------------------------------------------


see you on the next BBKU!



Senin, 28 November 2016

BBKU Day 28: Ngga Berasa Ya.


sebelumnya, saya mau bilang kalau tulisan saya ini sangat personal.
---

tinggal beberapa hari lagi Bulan Blogging KBM UGM seri iii selesai. wah ngga berasa ya udah mau selesai aja, jadi pada kesempatan BBKU hari ke 28 ini, saya mau bilang:

terimakasih.

saya belajar banyak hal; tentang menulis, dan tentang orang-orang yang terlibat dalam kegiatan ini.
secara personal, BBKU membuat kehidupan perkuliahan saya jadi berwarna #eciyeee

harapannya BBKU langgeng dan makin rame.

bakalan kangen sama tulisan-tulisan seperti:
kein(telek)an seorang abdul hair,
sentilan-sentilan angel yang saya nobatkan sebagai feminist KBM 16,
keabsurdan seorang wafiq yang mengaku bukan maling jemuran,
keluguan seorang stephanie,
pemikiran seorang mba dewi,
kekritisan tentang jomblo seorang mba dian,
kehakikian seorang gisela,
kebijaksanaan seorang intaniabaik,
komiknya mas aji,
kenggajelasan sis komo (baca: fian),
keserbajepangnya mba cucum sama ojan,
curahan hati dan pikirannya seorang maruti,
ke-high definition-nya mba mashita,
kisah hidupnya seorang mas moddie,
review film+kosmetiknya mba neli,
story telling-nya seorang sunarko levi,
nyikolognya seorang sunarko samid,
badum ching-nya mba ussy,
juga makasih buat mba aul yang sudah merelakan waktunya terbuang sia-sia demi mengulas blog saya yang ngga jelas,
para mamas yang belum cukup saya pahami: mas djarwo, mas saffa, mas wempy, mas baim dan mas fahru.
---
saya senang bisa jadi bagian dari BBKU seri iii ini :)


Minggu, 27 November 2016

Sabtu, 26 November 2016

BBKU Day 26: Balintataw

yogyakarta, nov 26th, 2016.




you said,
you know me through my voice.

then me,
i know you through the pupil of your eye.

Jumat, 25 November 2016

BBKU Day 25: Payung Terbang



Hujan...
melihat banyak pejalan memakai payung,
melihat banyak pemotor memakai jas hujan,
ada juga pemotor yang memakai payung.
jadi ingat waktu masih jadi anak ingusan (sekarang masih sih, masih sering ingusan,apalagi musim hujan begini), di mana suatu ketika saya dibonceng oleh sepasang suami-istri yang merupakan tetangga saya di desa, pas hujan, pakai payung.

jadi begini ceritanya...

hari itu libur sekolah, saya main-main ke rumah tetangga saya. jarak rumah ke rumah tetangga saya itu lumayan agak jauh. jika menempuh sepeda motor menghabiskan waktu kurang lebih 15 menit.

sore pun datang, waktunya saya kembali pulang ke rumah. dan sore itu hujan turun sangat lebat. tapi tetangga saya itu ngga punya jas hujan, adanya payung. saya ngga bisa menunggu sampai hujan reda, karena hari sudah sore dan saya ngga boleh menginap di rumah tetangga sama orang tua saya. ya mau ngga mau kami harus menerjang hujan lebat dengan mengendarai sepeda motor dan sebuah payung berukuran sedang untuk melindungi kami dari hujan.

kami boncengan tiga, pak jumak yang menyetir, ibu nur yang memegang payung, dan saya di tengah-tengahnya. kecepatan motor pun tidak terlalu kencang, namun waktu itu hujan lebat disertai angin yang cukup kencang.

ketika melewati persawahan yang lapang, tiba-tiba angin kencang menghempaskan payung yang dipegang bu nur hingga payung terbalik, namun, yang terbalik ngga hanya payungnya, kami bertiga juga ikut terbalik. kami pun terjatuh dari sepeda motor, dan sialnya, saya nyemplung sawah yang sudah jadi kubangan air lumpur.

setelah kejadian itu, saya ngga kapok. beranjak gedhe, saya mempelajari bagaimana mengendarai sepeda motor dengan memakai payung. dan kini, saya mau sombong sebentar, saya menjadi seorang expert di bidang pemotor-payung.

terimakasih sudah menyempatkan membaca cerita saya yang ngga penting ini.

sekian.

Kamis, 24 November 2016

BBKU Day 24: Sedang Tidak Mood.

Ketika menulis ini, saya sedang tidak mood untuk menulis.

Ketika menulis ini, saya sedang memikirkan drama korea the gentlemen's dignity.

Baiklah kalau begitu, saya akhiri saja tulisan ini.
Saya mau melanjutkan nonton maraton drama korea dulu.

Annyeong...

Rabu, 23 November 2016

BBKU Day 23: BACA INI 10 ATAU 20 ATAU 30 ATAU 40 ATAU 50 TAHUN LAGI!

The millions of dollars NASA is spending to develop recipes for pizza and other foods to be served on Mars may be lost in a black hole since it could be decades before man sets foot on the red planet. (source: spaceref.com)


yogyakarta, nov 23rd, 2016

dearest tanya eirena,
tulisan ini, amat sangat cukup terlihat 'cheesy'. get ready.

apa kabar? Aku harap ketika kamu membaca ini, kamu dalam keadaan yang baik dan berbahagia.

Seharusnya menulis surat untukmu itu sesuatu yang mudah, tapi ternyata lebih mudah memanjat pagar kos. Kamu ngga melupakan hobimu yang satu itu kan? Ngomong-ngomong soal manjat pagar, mungkin kamu bertanya-tanya kenapa sih kamu mau-maunya manjat pagar? Haha, kalau diingat-ingat pasti malu-malu sendiri ya kan.

Emang kamu lebih mementingkan orang lain daripada dirimu sendiri sih. yah mungkin bagi beberapa orang hal itu jadi masalah, tapi kamu selalu punya alasan sendiri dalam melakukan sesuatu, dan ngga perlu orang lain tahu apa alasannya itu. Tapi terkadang karena sifat itu juga kamu bersikap bodoh.

Yah, mungkin surat ini kutulis dalam rangka menyelesaikan tantangan yang dikasih sama seorang teman laki-lakimu ketika kamu kuliah di yogyakarta, kamu ngga lupa namanya kan?
Ngga boleh! Kamu ngga boleh lupa sama temanmu itu ya…
walopun kata orang lain dia itu kutu busuk, dia emang kutu busuk, tapi temanmu itu kutu busuk yang beretika.
Berterimakasihlah pada temanmu itu, karena tantangan yang diberikannya, jadi akhirnya aku punya kesempatan untuk memikirkan diriku sendiri di masa depan, untuk memikirkanmu yang sekarang.

Pada saat kamu menulis surat ini, kamu adalah orang yang selalu hidup untuk hari ini. Teruslah seperti itu. You know that today is called present.

Pada saat kamu menulis surat ini, kamu adalah orang yang sudah secure dengan dirimu sendiri. teruslah seperti itu.

dan,
pada saat kamu menulis surat ini, kamu masih menyimpan 'tanya eirena kecil' dalam dirimu. jangan pernah mengusirnya. kamu tetap membutuhkannya untuk bersenang-senang.

Ngga ada hal banyak yang ingin aku sampaikan, karena aku rasa kamu sudah cukup.

Walaupun ketika kamu menulis surat ini, kamu sudah merasa diri cukup, tetaplah untuk menjadi lebih baik setiap hari.
Tapi tetap ingat satu hal ini: you are not pizza, you can’t always make everyone happy.

Last but not least,
you are a diamond, darling. They can’t break you.



Regard,
You’re in the past

tanya eirena.






Selasa, 22 November 2016

BBKU Day 22: Sekolah Y

di suatu tempat, berdiri sebuah sekolah yang menampung orang-orang dengan kemampuan khusus. sekolah itu bernama sekolah Y, sekolah bagi para mutant yang dipimpin oleh seorang profesor bernama profesor y.
bagi masyarakat kebanyakan, mereka adalah golongan orang yang mengganggu tatanan sosial yang sudah mapan. namun, dengan tangan dingin profesor y, ia mendidik orang-orang 'unik' ini agar dengan kemampuan khususnya, mereka dapat berguna buat...buat siapa saja.
profesor y menyebut anak-anak didiknya dengan y-men (bacanya 'ye' bukan 'wai', ngga usah sok ewnglish dah).

suatu hari, kota kecil di mana mereka tinggal diserang oleh makhluk asing dari planet ata ta tiga, yang dipimpin oleh seorang alien botak berkepala kotak, adu du (?).
sebagai sekolah yang memiliki banyak orang dengan suppa pawwa, profesor y mengutus 8 (kok 8? yee...terserah yang nulis lah, dilarang protes!) muridnya untuk melawan alien adu du dan menjaga ketentraman kota.
kedelapan y-men itu adalah,


pahleverine

nama asli: sunarko levi
power: healing factor, salah satunya slowed aging process (sering dikira adik dari hair man), punya indestructible metal adamantium yang tertanam di tulang-tulangnya.

inclops

nama asli: intaniabaik
power: memproyeksikan sinar kekuatan konkusif ruby-berwarna dari matanya. murid terpandai. terkenal di antara para dosen sekolah y.


beast

nama asli: sunarko samid (sahabat putih polos pahleverine, dan kekasih nelique)
power: memiliki kekuatan manusia super, bisa melakukan apa saja termasuk pijat, dan menguasai ilmu kejiwaan.


hair man

nama asli: abdul hair
power: dapat membekukan temperatur dan memanipulasi es, dan dapat mengubah tubuhnya menjadi es. saking cool-nya, hair man menjadi idola di sekolah y.


wabretooth

nama asli: azzan wafiq
power: resistensi yang amat sangat tinggi terhadap telepatik dan kontrol.

nelique

nama asli: neli farhati (kekasih beast)
power: shapeshifting, slowed aging process. selalu tampak misterius.

jean greysel

nama asli: gisela ayu
power: telepatik, diam-diam membahayakan.


stormphanie

nama asli: stephanie
power: memanipulasi cuaca, terbukti doa-doanya untuk menurunkan dan meredakan hujan dikabulkan oleh Yang Maha Kuasa.


semoga misi y-men untuk menumpas kejahatan adu du berhasil! Go, go Y-MEN!!!



Senin, 21 November 2016

BBKU Day 21: Hadiah Chiki

sumber: google

terkadang untuk beberapa hal, saya merasa tidak punya kesamaan dengan kedua saudara saya yang bisa menjadi bukti fisik bahwa saya adalah saudara mereka dan anak dari ayah ibu saya.

jika sedang jalan dengan kakak atau adik saya, orang lain sering menganggap saya pacar mereka, huft.
dan tidak menutup kemungkinan, kalau saya jalan dengan kedua orang tua saya, orang lain bisa saja mengira mereka sedang jalan-jalan dengan kacungnya, huft.

merasa tertekan dan tidak tahan dengan semua ini, saya ngomel ke ibu saya.

saya: "aku kok ngga mirip sama mas sama adek sih, bu?"

mas: "kamu sebenernya bukan anak kandungnya ayah ibu"
(nanya ke siapa, yang jawab siapa)

saya: hah? yang bener?

mas: kamu itu sebenernya hadiah chiki.

saya: ~!@#$%^&*()_+ (lah dikira tazos?)

sekalian aja netes dari kinderjoy!

Minggu, 20 November 2016

BBKU Day 20: Plutoid



mereka bilang pluto bukan planet,

kenapa?

mereka bilang pluto terlalu kecil untuk ukuran sebuah planet.

pluto itu planet, dwarf planet.

---

tapi, meskipun mereka ngotot pluto bukan planet
aku tidak terlalu peduli sebenarnya.

yang menarik perhatianku adalah,
pluto punya hati.

Sabtu, 19 November 2016

BBKU Day 19: Mas Hair Junjunganque

tulisan ini saya dedikasikan untuk kawan-kawan saya yang menjadikan sosok abdul hair sebagai junjungan.

sumber: dok. pribadi ajudan pribadi baginda pangeran (baca: Azzan Wafiq)

namanya abdul hair, KBM angkatan 14. blio memiliki gelar pangeran tolitoli. yup, blio seorang pangeran dari kerajaan tolitoli dan terlahir dari bangsawan bermarga abdul.

sebelumnya, blio bukan siapa-siapa di kalangan kawan-kawan saya KBM angkatan 16.
tidak ada yang mengenalnya.
lalu, cukup sehari saja blio menjadi idola.
semua berkat BBKU #3.
tulisan pertama blio tentang "10 Facts About Yourself" untuk BBKU #3 ditulis dengan epic.
dalam sekejap pun nama blio selalu disebut dalam setiap perbincangan.

ketika saya bertanya kepada kawan-kawan mengapa mas hair, mereka seragam menjawab bahwa tulisan mas hair sangat bagus, berbudaya, adiluhung, high definition.
yah, macem novel sastra gitu.

berselancarlah di blog baginda pangeran (https://keretek.wordpress.com/),
bacalah tiap tulisannya.
maka tidak heran mengapa blio adalah sebuah junjungan.

jika ada komentar-komentar yang tidak sedap tentang blio maupun tulisan blio,
hiraukan.

sekedar info, jika ingin mendekati blio, ajaklah blio bermain UNO dan berbincang-bincanglah dengan menggunakan bahasa Inggris. blio amat sangat mahir di kedua bidang itu.
dan, jangan lupa untuk selalu happy ketika bertemu dengan blio.

sekian.







Jumat, 18 November 2016

BBKU Day 18: Waktu.

we have nothing of our own except time, which even the homeless can experience
-Baltasar Gracian | The Art of Worldly Wisdom.


sumber: pinterest

sudah satu jam kami berada di kamar bersalin.
ibu itu terlihat begitu susah payah untuk mengeluarkan jabang bayinya.
maklum saja karena ini adalah kelahiran pertamanya.
tapi kata ibuku, kelahiran ini tidak biasa.

sudah ratusan menit ibu itu berjuang.
tapi si bayi tidak terlihat ikut berjuang untuk keluar.

wajah ibuku mulai sedikit panik, aku tahu itu walaupun beliau berusaha untuk tetap tenang.
aku menatap ibu itu, dia terlihat begitu kesakitan dan kelelahan.
aku menatap ibuku, dia juga terlihat kelelahan, tapi tetap bersemangat.

lututku terasa lemah sehingga aku menekuknya dan jongkok barang sebentar.
aku memejamkan mata dan memilih untuk memanjatkan doa.
rasanya saat itu, doa jadi satu-satunya hal yang bisa kulakukan.

hanya butuh dua menit setelah membuka mata, ibuku meneriaki namaku.
bayinya lahir!
tapi...
dia lahir dengan membiru.

ibuku membungkusnya dengan underpad dan mengelus-elus punggung bayi itu.
tidak ada tanda-tanda kehidupan.
bayinya tidak menangis.
ibuku mengangkat kaki bayi itu lalu menepuk telapak mungilnya, kali ini sambil berdoa,
"Tuhan, tolong".

aku membantu ibuku, tapi aku tidak tahu apakah akan berhasil.
sudah tujuh menit bayi itu tidak menunjukkan tanda-tanda kehidupan.
ibuku menyuruhku untuk membungkus kedua tangannya yang sudah membiru.

ibuku masih terus menepuk-nepuk kedua telapak kakinya,
aku melihat dengan jelas dari mata ibuku jika beliau yakin bayi yang sudah membiru itu masih bisa diselamatkan.
aku juga terus mengelus-elus punggungnya sambil memastikan tangannya tetap terbungkus,
memastikannya hangat.

aku tidak tahu lagi bagaimana menggambarkan betapa paniknya kami saat itu.

lalu...
"oek!"
bayi itu tersedak, dan menangis!

ibuku langsung membungkusnya dengan kain tebal dan menyuruhku untuk membaringkannya di boks bayi agar tubuhnya hangat.

sambil menggendongnya dan membaringkannya di boks bayi, aku berkata dalam hati:
"kamu harus menggunakan waktu hidupmu dengan sebaik mungkin, bayi! Tumbuhlah dengan baik"

***

"no pic hoax"

"asem!"

"hahaha"

rasanya sia-sia aku menceritakan pengalamanku pada temanku itu.

"ah elah..aku mana sempat selfie, sist"

"no pic hoax pokoknya"

"tapi makasih ya sudah membuang waktumu untuk mendengarkan ceritaku"

***

tamat.

Kamis, 17 November 2016

BBKU Day 17: Percakapan Dengan Sahabat.

sumber: pinterest


"wah bintangnya banyak ya!"

"iya"

"waktu di kalimati* tuh, langit keliatan deket banget, jadinya bintang-bintangnya pada kelihatan jelas"

"bego! bukan karena ketinggian tempat, tauk!"

"hah?"

"bintang itu makin kelihatan terang dan kelihatan banyak kalo langit lagi gelap-gelapnya"

"hooooo, begitu..."

percakapan antara dua sahabat itu pun berakhir.
hanya percakapan yang berakhir, bukan persahabatannya.
memang dua sahabat itu saling melengkapi, yang satunya ceria tapi bego, yang satu lainnya pendiam tapi pinter.
ya begitu sih, selalu ada oposisi biner di dunia ini, huft.

*p.s: kalimati adalah pos perhentian terakhir untuk mendirikan tenda di pendakian gunung semeru.

Rabu, 16 November 2016

BBKU Day 16: Curahan Hati Seorang Teman.



Suatu hari seorang teman berkata:

"Jika aku punya kesempatan untuk mengubah sesuatu,

aku ingin mengubah anjingku menjadi manusia,

walaupun hanya dua menit saja,

aku ingin melihat bagaimana rupanya."

***

hmmm, sound a good idea.




Senin, 14 November 2016

BBKU Day 15: The Badum-Ching.


Saya kedapetan review blog mbak Yusrina Pradipta yang akrab dipanggil ussy.
Pertama kali yang saya ingat dari blog mbak ussy ini adalah tulisan "badum-ching"-nya itu.
Lalu saya browsing apa sih "badum-ching" itu? And here it goes,


EtymologyEdit

Imitating a drum roll and cymbal crash played as a comic sting.

InterjectionEdit

  1. (humorous) Used to underscore or acknowledge a joke.
    • 2005, Julie Kenner, Night Moves
      She gave it a little spin as it came off her right arm, then sent it flying. It landed on his head with aplomb, and she laughed. "Ba-dum, ching!"
    • 2006, Mark Mulvey, Where There's a Will, There's Away... Messages
      Boy, it looks like the average Viagra consumer has some stiff competition. (ba-dum ching!)
    • 2009, Michael Fontaine, Funny Words in Plautine Comedy
      ...a painfully obvious joke that, in modern performance, is punctuated by a ba-dum ching! drum roll and cymbal crash to coincide with the collective groan of the audience. (Sumber: wiktionary.com)


      Hmmm...pantas saja kalau tulisan mbak ussy bikin senyum-senyum sendiri sampai bikin ketawa ngakak.
      I love the way mbak ussy told about her everyday life stories.
      saya belum pernah ngobrol sama mbak ussy sebelumnya, tapi kalau dilihat dari tulisannya, rasa-rasanya mbak ussy orangnya kocak, dan easy going.
      Kalau teman-teman angkatan saya menjadikan mas hair sebagai junjungannya, kalau bagi saya mbak ussy lah junjunganque.
      akhir kata, semoga progress dietnya berhasil ya, junjunganque.

BBKU Day 14: Budhi & Raisa



aku pernah mengenal seorang laki-laki yang jatuh cinta dengan teman di masa SMA-nya.
katanya, perempuan itu cantik apa adanya dengan rambut yang selalu diikat satu seperti ekor kuda, baju seragamnya tidak pernah rapi, baju seragam bagian belakang selalu keluar, wajahnya tidak terlalu cantik namun ia memiliki senyum yang manis, dan ia memiliki aura yang baik sehingga orang-orang di sekitarnya tidak enggan bergaul dengannya.

panggil saja teman laki-lakiku ini Budhi, dan perempuan yang ia taksir bernama Raisa.
Budhi hanya laki-laki biasa, pendiam dan sedikit pemalu, begitu berbeda dengan Raisa yang kala itu menjadi primadona sekolah.
Banyak laki-laki yang mendekati Raisa dan ingin menjadi pacarnya, salah satunya Riko.
Tapi Riko punya tabiat yang buruk, ia terkenal sebagai ketua geng yang paling sering buat keributan di sekolah.

Suatu hari, Budhi memberanikan diri untuk menyapa Raisa dan mengajak untuk ke kantin bersama. Raisa mengiyakan ajakan Budhi. Mereka mempunyai waktu makan siang dengan baik hari itu, dan mereka saling bertukar nomor telepon.

Budhi tidak menyia-nyiakan kesempatan itu, ia mulai menanyakan kabar Raisa dan memberi perhatian yang lebih dari sekedar teman. Namun, Budhi tidak buru-buru menyatakan perasaannya, ia tahu bahwa suatu yang baik membutuhkan waktu, ia tidak ingin tergesa-gesa.

Suatu hari di sekolah, Riko melihat Budhi dan Raisa pergi ke kantin bersama. Kejadian itu membuat Riko geram. Dengan ditemani Satria, cecunguknya itu, mereka menghampiri Budhi dan Raisa yang sedang makan. Dengan nada yang memaksa, ia mengajak Raisa untuk menemaninya makan. Raisa menuruti apa maunya Riko, secara Riko menarik tangan Raisa dengan sedikit tekanan.

Semenjak kejadian itu, Raisa selalu menolak ajakan Budhi untuk ke kantin bersama karena Riko selalu yang lebih dulu mengajak Raisa. Kebersamaan Raisa dengan Riko pun diketahui telah lebih jauh dari seorang teman, mereka sudah berpacaran. Kabar tersebut membuat Budhi kecewa, padahal sebelum santer kabar Raisa dan Riko berpacaran, Budhi sudah terlebih dulu menyatakan perasaannya kepada Raisa pada suatu hari sepulang sekolah. Dengan membawa sebuah boneka beruang kecil, Budhi berkata jujur pada Raisa bahwa ia menyukainya, namun Budhi berkata bahwa Raisa tidak perlu menjawab apapun karena ia tidak sedang bertanya.
Entahlah, mungkin Budhi terlalu percaya diri kalau Raisa juga menyukainya atau Budhi terlalu takut untuk menyakiti hatinya sendiri.

Raisa terpaksa menerima hubungannya dengan Riko dengan alasan tidak mau menciptakan konflik dan drama yang tidak penting. Karena sebenarnya Raisa pun menaruh hati pada Budhi yang baik dan pendiam itu. Walaupun mereka jarang bersama-sama di sekolah, namun Budhi dan Raisa masih sering memberi kabar melalui pesan singkat. Hal itu diketahui oleh Riko.

Bel sekolah berbunyi, para siswa mulai berhamburan keluar kelas. Ketika Budhi hendak pulang, langkahnya dihalangi oleh Riko dan Satria, cecunguknya. Entah apa yang mereka bicarakan tiba-tiba kepalan tangan Satria melayang dan mendarat di pelipis sebelah kiri Budi.
Budhi hanya diam dan memandangi Riko dan Satria. Dalam ketenangannya, matanya terlihat jelas bahwa ia sedang melihat dua orang pecundang sok jagoan. Budhi memilih pergi.
Namun tak disangka, kejadian itu dilihat oleh Raisa. Melihat Budhi ditempeleng, Raisa menghampiri Riko dan Satria dengan wajah marah. Tanpa tedeng aling-aling, Raisa mengakhiri hubungannya dengan Riko. Riko kaget melihat ada Raisa di situ dan melihat apa yang ia lakukan terhadap Budhi. Riko tidak berkutik dan diam melihat Raisa pergi meninggalkannya.

Bekas tinju si kampret Satria di pelipis kiri mata Budhi begitu terlihat jelas. Mau tidak mau, keluarga dan temannya menanyakan kondisinya itu. Dasar Budhi, ia mengatakan bahwa ia habis terpeleset dan membentur pinggiran meja. Sampai sekarang pun, Budhi tidak pernah menceritakan kejadian tempeleng yang sebenarnya itu.

Raisa galau setengah mati karena semenjak kejadian tempeleng itu, Budhi tidak pernah mengabarinya. Bahkan ketika bertemu di sekolah, Budhi selalu menghindari Raisa.

satu tahun berlalu...

Sikap dingin Budhi terhadap Raisa tidak bisa ia teruskan. Kejadian tidak mengenakkan tidak membuat hati Budi lantas membenci Raisa. Bahkan rasa suka dan sayangnya semakin besar, ia semakin yakin bahwa Raisa hanya untuknya. Karena ia merasakan ada nama Raisa di setiap detak jantungnya.

Suatu hari handphone Raisa berdering, ia mendapat satu pesan singkat. Ketika membaca nama pengirim, Raisa melonjak dari tempat tidurnya dan melompat girang. Ia kembali menatap layar handphonenya dan mengucek matanya, ia memeriksa kembali dan senyum di wajahnya mengembang. Senyum yang selama satu tahun ini tidak pernah ia pakai, kini ia kenakan kembali.
Budhi mengirimnya pesan singkat, sesingkat "Hai, apa kabar?".

Semenjak itu, Budhi dan Raisa memulai lagi pertemanan mereka. Hingga mereka lulus SMA, kuliah di universitas yang sama, meniti karir di kota yang sama, dan kini mereka lebih dari sekedar teman. Mereka teman dekat.

Waktu berlalu, tahun berganti tahun, musim silih berganti, Budhi dan Raisa masih bersama.

Mereka tumbuh bersama, menjadi seorang teman yang begitu dekat. Dan tinggal menghitung hari, mereka akan menjadi teman hidup sampai maut memisahkan mereka.

Siapa sangka. Yang aku tahu mereka hanya menjalankan bagian hidup mereka dengan sebaik-baiknya.
Siapa sangka. Mungkin benar, apa yang sudah seharusnya bersatu akan disatukan entah dengan cara apa.

***

Sabtu, 12 November 2016

BBKU Day 12: Ritual Malam Minggu

being happy is very personal thing and it has nothing to do with anyone else.
-anonymous


Sabtu,
hari yang tepat untuk memanjakan diri sendiri. Saya menyebutnya me time.

matikan alarm, bangun sebangunnya.
dan ketika sudah sadar dari alam mimpi,
bangun, bernafas, lalu menggerakkan tubuh sekenanya yang penting berkeringat,
memutar musik,
kadang ikut menari mengikuti irama musik di depan cermin, hahaha!
I feel like I am a-10 years old-girl, and that's SO fun!

sabtu sore,
waktu yang tepat untuk merawat wajah, rambut dan tubuh.
It's never wrong to treat yourself like a queen.

sabtu malam,
membaca buku sampai kantuk datang.

waktu dengan diri sendiri, dan berbincang-bincang dengan diri sendiri adalah saat yang paling membahagiakan.
do you think I'm crazy? Yes, you are absolutely right! I have a mental illness, it's called "I-don't-give-a-fuck-with-what-people-think-about-me" disorder.

Dan,
jika saya membagi waktu malam minggu saya dengan orang lain,
artinya mereka berkesan dan penting.

:)





Confession #4


YOU ARE MY FAVORITE SOBREMESA.


with foods and drinks on our table,
I can tell you every thing,
I can hear from you every thing,
feels like I'm hugging the universe.




Jumat, 11 November 2016

BBKU Day 11: Life Hacks

sumber: winkgo.com


Life hacks (n). any procedures or actions that solve a problem, simplify a task, reduce frustration, etc. in once everyday life.

Ngga sedikit teman saya yang punya masalah tidur, jadi saya ingin membagikan beberapa tips yang-siapa tahu-bisa membantu masalah mereka.


  • Coba kedipkan mata beberapa menit. Mata lelah bisa membuat ngantuk


  • Lakukan stretching selama 5 menit sebelum tidur. Otot-otot yang rileks akan memudahkan kita menemukan posisi tidur yang nyaman.


Ngga sedikit juga teman saya yang ngga bisa menahan kantuk, sedangkan deadline tugas di depan mata, jadi saya juga ingin membagikan tips yang-siapa tahu-bisa membantu masalah mereka.


  • Apel lebih powerful daripada kafein dalam membantu kita untuk tetap terbangun alias begadang.


Nah, di musim hujan ini kita pasti sering kehujanan bahkan kebanjiran. Yang ngga enak adalah ketika sepatu kita basah dan ngga bisa terjemur sempurna, hasilnya pasti sepatu kita bau dan kaki kita juga ikutan bau. yikes!
Jadi, saya juga ingin membagikan tips yang-siapa tahu-bisa membantu masalah tersebut.


  • Taruhlah teh celup ke dalam sepatu kita yang basah atau nyemek. Teh celup bisa menyerap bau yang tidak sedap.


Punya saudara atau teman yang berulang tahun bulan ini?

Cobalah memainkan lagu Happy Birthday dengan phone dial di telepon genggam.

Caranya pencet angka:

112163
112196
11#9632
969363


Semoga bermanfaat :)
 

Kamis, 10 November 2016

BBKU Day 10: T-Rex Trying...


Every time I'm sad, I imagine this:



p.s:
I have no idea,
this things just 'pop' in my head.

Rabu, 09 November 2016

BBKU Day 9: Sebuah Puisi Dengan Judul "Ingin Dilamar Saja Rasanya".


sumber: pinterest.


seorang kawan mengeluh,

"ketika tugas kuliah membuat kepala seperti hendak pecah hancur berkeping-keping,
ingin rasanya dilamar saja..."

aku pun hanya diam tak bergeming mendengar keluhannya,
yang aku tahu dari awal mengenalnya,
dia ingin fokus menaikkan level kehidupannya,
namun...
tanggung jawab membuatnya berubah pikiran,
dia ingin menikah.

aku pun bertanya pada diriku sendiri,
"siapakah yang hendak melamarnya?
cinta lamanya?
atau mas-mas calon doktor yang selama ini menjadi cem-cem'annya?
eciyeee"

kami pun hening,
sembari meratapi pemikiran Debord dan Hjavard,
yang harus kami terapkan pada sebuah kasus fenomenal,
dimas kanjeng taat pribadi.
oh...ada apa sebenarnya dengan hidup ini?

tak lama kemudian,
kawanku berkata:

"lamaran dan menikah juga butuh uang yang tak sedikit,
zaman sekarang cari duit tak semudah cari masalah,
cari duit malah bikin kepala pusing tak karuan,
yah...kuliah saja dulu lah".

aku pun menyahut:

"keputusan yang bijak wahai kawanku,
lebih baik kita berusaha menyelesaikan tanggung jawab kita sebagai seorang pelajar,
karena sesungguhnya,
menikah bukanlah satu-satunya jalan menuju kebahagiaan hidup,
di luar sana,
ada yang mengaku bahagia karena sudah menikah,
namun masih mengharapkan kebahagiaan dari orang lain yang bukan pasangannya".

lalu,
kawanku membalas:

"kamu sakit, sis?,
kata-katamu tampak tak sinkron dengan keluh kesahku".

aku pun hanya menghela nafas,

dan, 
kami akhiri percakapan ngelantur kami dengan sepiring lotis yang hanya berisikan buah mangga muda dan bengkoang,
kami pun merasa bahagia,
di bawah rintik-rintik hujan sendu di sore itu.

sekian.

p.s : puisi ini didedikasikan untuk setiap wanita yang sedang dalam penantian #eaaa #eciyeee


Selasa, 08 November 2016

BBKU Day 8: Idol Part 2

Ssssstttt, jangan bilang siapa-siapa ya. Sebenarnya kami tuh Power Rangers.


Belum lengkap rasanya kalau saya belum bertanya siapa idola para penghuni setia Kedai Kopi Kinanti.

Malam itu di Kedai Kopi Kinanti ada mbak Neli, mas Dimas, mas Pahlevi, mas Wafiq, dan saya. Sebenarnya ada satu lagi penghuni setia, tapi beliau sedang berada di luar kota, namanya mas Hair. Tapi tak apa, saya tetap bersikukuh untuk tahu siapa idola mereka.

Saya pun mengajukan pertanyaan yang sama; "Dari angkatan 13 sampai 16, siapa idola kalian? Kenapa?"

Mbak Neli: "Hmmmm, siapa ya..............................................................................................."

20 tahun kemudian.

Mbak Neli: "Dimy aja deh!" (sambil menatap mas Dimas yang lagi asyik dengan telepon genggam pintarnya).

Mas Wafiq: "Kalau aidolku sukamoto (sukamoto loh ya, bukan sakamoto). Karena dia selalu tampak tenang di balik kegelisahannya dan proses gerilyanya sangat sangat lembut, selembut kepala bayi".*

*Oke, baiklah...Kalau ngga ngerti maksudnya mas Wafiq dan penasaran siapa sih sukamoto itu, langsung aja pm ke beliau ya.

Mas Dimas: (Belum sempat jawab, udah didulu'in mas Pahlevi)

Mas Pahlevi: "Ya Neli lah, siapa lagi!"

Mas Dimas: "Iya deh Neli"*

*Tidak perlu lagi mempertanyakan mengapa mas Dimas ke mbak Neli dan sebaliknya. Cinta memang tidak perlu alasan. (tsaaaaahhh!!!)

Dan, tinggal satu orang lagi yang perlu menjawab pertanyaan sederhana saya ini.

Mas Pahlevi: (terlihat berpikir keras).

20 tahun kemudian.

Mas Pahlevi: "Oh ini aja deh, aku mengidolakan penulis".

***

Di tulisan saya "Idol Part 1", seorang teman menulis di kolom komentar: "Lah idola mbak author kok kagak ditulis?"

Baiklah, saya akan menulis siapa idola saya di "Idol Part 2" ini.

Sederhana saja, idola saya adalah yang mengidolakan saya.

Sekian.

Minggu, 06 November 2016

BBKU Day 7: Idol Part 1

Rencananya hari ini BBKU temanya “Idol”. Tapi karena sis Gisela pagi-pagi udah posting puisi (rajin banget sis), maka mimin BBKU mengumumkan kalau tema hari ini bebas. Hore!!!

Jadi, untuk tulisan hari ini saya mau menulis tentang “Idola Teman Makan Siang” (Lah? Tetep idol dong? Bodo amat!)

Saya dan beberapa teman makan siang bersama setelah selesai kuliah Teori Sosial Kritis. Karena saya kehilangan mood untuk mengerjakan tugas teori media, akhirnya saya memilih untuk menulis blog (entah kenapa saya merasa menulis blog untuk BBKU lebih penting daripada tugas kuliah).

Diurutkan dari posisi duduk ada Mas Irfan (angkatan 13), Ojan (angkatan 16), Syifanie (angkatan 16), Mbak Intan (angkatan 16), saya (uap bakso kantin sps angkatan 16), Gisela (ndoro ningrat berbudaya angkatan 16), Ambar (angkatan 16), Kiki (angkatan 16), Stephanie (perabotan dapur calon arang angkatan 16), dan Fian si Komo host “Katakan Putus” (angkatan 16).

ini Komo host "Katakan Putus". Mirip kan sama M. Alfian (Fian)?

Saya mengajukan satu pertanyaan: “Dari angkatan 13 sampai 16, siapa yang kalian idolakan? Dan kenapa kalian mengidolakannya?”

Mas Irfan: “Stephanie dong! Lucu dia…” (sambil ngangkat-ngangkat alis ngeliatin Stephanie).
Stephanie yang ternyata diidolakan oleh mas Irfan sang selebritis, tertawa ngakak tersipu malu.

Ojan: “emang harus cowok ngidolai'in cewek ya? Kalo cowok ngidolai'in cowok ngga boleh?” (Deuh Ojan, mengidolakan siapa tuCH?)
Saya: “iya deh, serah”.
Ojan: “Kalo gitu aku milih mas Hair, tulisannya bagus” (Deuh Ojan, mas Hair aja niCH?)

Syifanie: “mas Jarwo, karena dia ngga sok senior. Orangnya datar (datar? triplek? Saya bingung maksudnya kata ‘datar’ ini apa), jadi dia ngga pilih-pilih temen”.

Mbak Intan: “Kakak Irfan dong, karena aura keidolaannya sudah mutlak. Aku tuh sudah memujanya sejak tahun 1899”. (Ebuset, udah kayak nyonya meneer aja niCH).

Gisela: "Kalo aku pilih Komo (baca: Fian), karena baru ini nemuin cowok suka nguping, dan cowok pertama kali yang manggil dan dipanggil “sis”, hahaha”.

Ambar: “Ojan, soalnya dia fast respon pulsa dan bisa ngutang”.

Kiki: “mas Safa (beneran mas Safa? Bukan mas *b*s? pffffttt), karena orangnya nyeni banget”.
Stephanie nyeletuk : “karena dia bisa memahat-mahat hatimu ya, mbak?”. (yaelah sis…)

Stephanie: “Komo (baca: Fian), soalnya dia medekonstruksi "sis" sama dengan perempuan”.

Komo (baca: Fian): “Stephanie aja”.
Saya: “kok ada aja-nya?”
Komo: “ya udah ini Ambar aja?”
Saya: “Kenapa?”
Komo: “Ngga tau!” Komo terlihat bete (deuh, naq ngambekan nich).

Baiklah, saya simpulkan bahwa sesungguhnya Komo (sis Fian) mengidolakan dirinya sendiri beserta kumis dan brewoknya yang presisi.


Sabtu, 05 November 2016

BBKU Day 6: Riza Pahlevi.

Siapa Riza Pahlevi?
Inilah Riza Pahlevi menurut Tanya Eirena:
Hello!

First impression: cool, cooler, coolest, cooler than coolest.

Second impression: cool-kas, cool-lu cool-lu (red: kulu-kulu, yang artinya semau-mau dia aja lah) hahaha.

Third impression until now: cool-cool (red: kulkul).

Apa itu kulkul?

Kulkul adalah alat komunikasi tradisional masyarakat Bali berupa alat bunyian yang umumnya terbuat dari kayu atau bambu. Kulkul merupakan benda peninggalan para leluhur. Kulkul lazimnya disebut dengan kentongan.
Pada zaman Jawa-Hindu, kulkul disebut 'Slit-Drum' yaitu berupa tabungan dengan lubang memanjang yang terbuat dari bahan perunggu. Pada masyarakat Bali, istilah kulkul ditemukan dalam syair Jawa-hindu Sufamala. Naskah kuno Bali ini mengungkapkan pentingnya kayu yang bermakna pikiran dalam kehidupan manusia.
Kayu adalah bahan dasar dari kulkul yang erat hubungannya dengan manusia.
Pembuatan sebuah kulkul dari kayu biasa menjadi alat bunyian bernilai sakral dan keramat harus mengalami pemrosesan yang cukup panjang. Dimulai dari mencari bahan, menebang kayu sampai pada proses pembuatannya yang  harus melalui serentetan upacara. Para pembuat kulkul harus melakukan tahap-tahap upacara guna mencari dewasa yang baik dan menghindari dewasa yang kurang baik, dari awal hingga akhir pembuatan kulkul. Apabila tahapan upacara sudah dilaksanakan maka kulkul telah memiliki kekuatan magis dan dianggap sebagai benda suci serta keramat. (Sumber: Wikipedia).

Ya, demikian kurang lebih impresi saya terhadap seseorang dengan nama Riza Pahlevi. Cuman yang membedakannya dengan kulkul adalah Riza Pahlevi bukan kayu dan bukan orang Bali.
Tapi kurang lebih filosofisnya seperti itu lah.

Kalau menurut kalian, siapa Riza Pahlevi? Tulis di kolom komentar ya. Komentar yang paling menarik akan mendapat hadiah kalender 2016 (lumayan masih ada dua bulan lagi).


BBKU Day 5: Sabtu Bersama Bapak.

Source: Google.

Tulisan ini bukan review novel atau film "Sabtu Bersama Bapak", tapi saya terinspirasi dari judulnya, sekaligus meminjamnya untuk judul tulisan saya hari ini.
Hari ini hari sabtu, waktu di hp saya menunjukkan pukul 17.20 WIB. Dan saya sedang rindu sama bapak di kampung halaman.

Saya jadi teringat suatu percakapan yang cukup absurd bersama beliau. Kira-kira percakapan itu seperti ini:

Ceritanya waktu itu saya mau pulang dari kota Malang ke rumah saya di Tumpang (Kabupaten Malang) dengan mengendarai sepeda motor butut H*nda Astrea Grand keluaran 90'an. Dalam perjalanan tiba-tiba ban belakang motor saya bocor. Dan kejadian ban bocor itu sudah lebih dari tiga kali dalam kurun waktu seminggu. Sesampainya di rumah, saya mengeluh dan mengadu soal ban belakang motor itu ke bapak.

Saya       : “Yah, tadi di jalan ban belakang bocor lagi. Ini sudah lebih dari tiga kali dalam seminggu loh. perlu diganti ini ban dalamnya”.

Bapak    : “Iya nanti dibelikan ban dalam baru ya. Hayo, sekarang ayah punya pertanyaan. Kenapa ban belakang sering bocor?” (Tiba-tiba bapak ngajak main tebak-tebakan. Iya, tiba-tiba!).

Saya       : “Ngga ngerti”. (Jawab saya ngasal karena sudah capek dorong motor, jadi malas berpikir).

Bapak    : “Karena ban belakang kepingin membalap ban depan, tapi ngga bisa-bisa. Ha ha ha”.

Saya       : -______- (Hening, sembari melihat bapak tertawa puas).

Ngga lucu ya ceritanya?
Saya memang tidak sedang melucu, kok. Haha...

Jumat, 04 November 2016

BBKU Day 4: KULKAS

Hasil gambar
Sumber: Google.


Saya punya satu sifat yang cukup aneh, yaitu curiosity sama kulkas dan isinya kalau setiap kali berkunjung ke rumah kerabat atau teman.

Di setiap kunjungan ke rumah kerabat atau teman, saya selalu meminta izin untuk membuka kulkas mereka. Dan ketika mereka mengizinkan, saya ngga langsung membuka kulkas lalu membabi buta mengambil apa yang ada di dalam kulkas. Tapi, pertama-tama yang saya lakukan adalah mengamati penampakan luarnya terlebih dulu.

Ada kulkas yang tinggi dengan satu pintu atau dua pintu,
ada kulkas yang ngga terlalu tinggi tapi punya dua pintu,
ada juga kulkas dengan empat pintu (bukanya udah kayak buka pintu istana),
ada juga kulkas yang kecil seukuran microwave,
kulkas modern yang minimalis,
ada juga kulkas vintage dengan warna pastel,
ada juga yang punya kulkas sejuta umat: kulkas ukuran sedang dua pintu dengan warna merah atau putih yang merk-nya P*nasonic.

Masih penampakan luarnya.
Ada kulkas yang ditempel dengan hiasan magnet,
hiasan magnet tokoh-tokoh kartun macam Donald Bebek, Goofy, atau Hello Kitty,
ada juga hiasan magnet tempat-tempat wisata seperti Tanah Lot, Merlion Singapore, Twin Tower Malaysia, Monas, dan lain sebagainya.
Ada juga yang pasang hiasan magnet souvenir nikahan (yang ini saya kurang paham kenapa ini ditempel juga).
Yang menarik lagi ada beberapa kulkas yang bagian pintunya ditempel foto-foto anggota keluarga dengan momen-momen mereka.
Tapi ada juga kulkas yang polosan, ngga ditempel apapun. Bahkan debu saja ngga punya tempat.

Nah...setelah saya kelar mengamati penampakan luarnya, saya mulai membuka pintu kulkas untuk cari tahu isinya. Dan ini bagian yang mengejutkan.

Ada kulkas yang besar tinggi tapi isinya cuma air putih sama soda, dan beberapa makanan kaleng.
Ada juga yang isinya bahan-bahan makanan yang ditata rapi di dalam kotak-kotak, tapi ada juga yang diletakkan sembarang saja.
Yang mengejutkan, ada kulkas yang ngga terlalu besar tapi isinya lengkap: ada bahan makanan mulai dari bahan makanan kaleng hingga organik, dan minuman yang cukup lengkap mulai dari air putih, susu hingga minuman bersoda.
Ada juga kulkas yang bagian freezer-nya mati atau ngga berfungsi, tapi ada juga freezer yang ngga pernah dibersihin sampai-sampai bagian dinding-dindingnya membentuk stalaktit dan stalagmit es.
Dan percaya ngga percaya, ada kulkas yang dipakai sebagai tempat menaruh pakaian! Iya, bener, percayalah.

Sifat aneh saya ini memberi pelajaran penting dalam hidup, bahwa mau semeriah dan sebagus apapun penampakan luar sebuah kulkas, yang terpenting adalah isinya.

Kulkas di rumah saya?
Kulkas di rumah sudah dibajak ibu saya yang seorang bidan untuk menyimpan vaksin imunisasi. Sekian.




Kamis, 03 November 2016

BBKU Day 3: Pengalaman Pertama.

Karena tinggal di Yogyakarta untuk jangka waktu yang cukup lama adalah pengalaman pertama saya tinggal di luar kota, jadi saya mau bercerita tentang kejadian atau hal-hal yang pertama kali saya alami dan temui yang ngga ada di kota asal saya.

Pertama kali digigit dan ngelihat tomcat.
Oh, jadi kayak begini ya rasanya digigit tomcat: sakit, panas, dan pusing. Lukanya ngga banyak, tapi sakit sama panasnya bisa sebadan dan berhari-hari efeknya.
Oh, jadi kayak begini ya bentuknya tomcat: kayak semut tapi lebih besar dikit, ekornya runcing, warnanya dominan hitam dengan garis merah.

Pertama kali makan rujak serut dikasih es krim.
Namanya Rujak Ice Cream. Terbuat dari buah-buahan yang masih saya ragukan kesegarannya, yang diserut atau dicincang, bumbu kacang yang dibuat dadakan, dan dikasih es krim sejenis es puter di atasnya. Enak. Apalagi yang di sebelah MM UGM, dekat ATM M*ndiri. Beh, bumbu kacangnya tuh kerasa kreces-kreces gitu! 

Pertama kali manjat pagar.
Ini karena kesalahan diri sendiri aja yang nongkrong sampai lupa waktu. Nongkrongnya sama orang-orang jenius sih, jadi betah. Untung pagar kosan pendek. Kalau yang ini ngga usah dibahas terlalu panjang, aib!

Pertama kali main game absurd.
Selama saya kenal game, game yang paling sering saya mainin itu kalau ngga Tetris, ya Sudoku. Sampai suatu hari seorang gamer legendaris bertittle 'Baby Alien' memperkenalkan saya dengan game "Eryi's Action Final". Kayak begini penampakannya:

 
Sumber: Google.
Coba deh main game-nya. Kalau ngga sampai ngumpat, kalian super! Ngomong-ngomong, saya masih berjuang di stage 2 dari, konon, unlimited stage dengan nyawa sudah -468.

Pertama kali dengar cowok bilang "sis".
Iya, "sis" tahu kan? Diambil dari kata "sister", sebutan yang biasa disematkan oleh para online shop untuk para calon konsumen mereka atau konsumen pada pemilik online shop yang mayoritas adalah cewek, seperti "Mampir ig kita yuk, sis", "Buktikan sendiri khasiatnya, sis", atau "Harga dan size-nya berapa, sis?".
Saya dan teman-teman cewek senang memanggil satu sama lain dengan kata "sis" ini. Rasanya biasa saja kalau menyebut "sis" dengan sesama cewek. Lah, ini teman-teman yang cowok juga ikutan memanggil "sis" tanpa cacat cela. Wah, sudah kayak wabah aja nih sis!

Sebenarnya masih banyak pengalaman pertama kali yang saya alami dan temui di Jogja, tapi untuk sementara lima pengalaman dulu. Karena, "sesuatu yang terlalu banyak atau berlebihan tidak baik untuk kesehatan jasmani maupun rohani".